Tentang Fiber optik

FIBER OPTIK

Fiber Optik=>adalah sebuah saluran transmisi data yang terbuat dari helaian serat kaca. Serat kaca ini sangat tipis dan halus menyerupai rambut manusia ukuran per intinya berkisar 125 mikron.inti ini digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lain.

Struktur/komponen kabel Fiber optik

Fiber optik terdiri dari:
a.Inti(Core)
   Berada di tengah kabel FO atau di intinya. Core ini terbuat dari serat kaca. Memiliki diameter sekitar 2 - 50 mikro. Fungsi dari core untuk tempat berlangsungnya perlambatan cahaya.
b.jaket(cladding)
   Cladding adalah lapisan kedua setelah core. Indeks bias yang dihasilkan cladding ini lebih kecil dari core. Diameter nya sekitar 2 - 250 mikro fungsinya sebagai pelindung core sekaligus menjadi cermin yang terpancar keluar kembali ke core.
c.mantel(coating)
   Coating merupakan bagian ke tiga setelah cladding, coating terbuat dari plastik. Fungsi dari coating adalah sebagai pelindung mekanis yang menjaga serat optik dari kerusakan.
d.Strength member dan outer jacket
    Strength member berfungsi sebagai material penguat dan outer jacket merupakan bagian terluar dan berfungsi sebagai pelindung dan penjaga kabel.


3 contoh Konektor yang digunakan dalam kabel Fiber optik
1.FC (Fiber Connector)
Digunakan untuk kabel single mode dengan akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel dengan transmitter maupun receiver.
2.SC (Subsciber Connector)
Digunakan untuk kabel single mode, dengan sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, simpel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke perangkat lain.
3.ST (Straight Tip)
Bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip dengan konektor BNC.

Warna pada kabel fiber optik

Untuk menghafal biasanya menggunakan kata kunci "BOHCAP MEHIKUVIPITOS".Biru, Orange, Hijau, Coklat, Abu-abu, Putih.Merah, HItam, KUning, VIolet, PInk, TOSka.

Jenis-jenis kabel jaringan fiber optik

a.Singke mode

   Memiliki inti core yang relatif kecil, dengan diameter 9 mikron.menggunakan jenis transmiter laser semikonduktor yang mengirimkan laser inframerah.karakteristiknya: laju data=tinggi, jarak=jauh, masa pakai=sebentar, sensitivitas suhu=substansial, biaya=mahal.   

b.Multimode

   Memiliki inti core yang lebih besar, berdiameter sekitar 62.5 mikron.karakteristiknya: laju data=rendah, jarak=pendek, masa pakai=lama, sesitifitas suhu=minor, biaya=murah.   

 

Kelebihan dan kekurangan kabel fiber optik

a.kelebihan: memiliki kecepatan yang sangat tinggi,mampu membawa paket data yang besar,dapat mengirim sinyal lebih jauh,tahan lama dan tidak mudah rusak.

b.kekurangan: harga masih terlalu mahal,harus menggunakan alat khusus,jika rusak harus membutuhkan tenaga ahli khusus FO,dapat menyebabkan loss,tidak dapat di install pada jalur berbelok.

Cara kerja kabel fiber optik

Cara kerjanya dengan memanfaatkan cermin yang menghasilkan total internal reflection. Dengan mentransmisikan cahaya dengan cara mengonversi sinyal listrik menjadi gelombang cahaya.

Alat-alat yang digunakan untuk fiber optik

1. Fusion Splicer

    alat untuk menyambungkan core dengan sinar laser.Sinar laser tersebut berfungsi untuk memanasi kaca yang terputus pada core sehingga bisa tersambung kembali dengan baik.

2.Stripper

    Alat ini berfungsi sebagai media untuk memotong dan mengupas kulit  dan daging kabel.

3.Cleaver

    Cleaver Tools ini mempunyai fungsi untuk memotong core yang kulit kabel optic-nya sudah dikupas.

4.Optical Power Meter (OPM)

   untuk mengetahui seberapa kuat daya dari signal cahaya yang sudah masuk.

5.Optical Time Domain Reflectometer (RTDR)

    digunakan untuk melakukan pendeteksian Kabel Crack, Putusnya core yang belum diketahui letaknya, Putusnya kabel atau juga untuk melakukan bending.

Terimakasih semoga bermanfaat:)